08 December 2010

Masuk SD RSBI Rp 1,6 Juta

By Yuni "Dee" at December 08, 2010
Para orangtua yang ingin memasukkan anaknya ke SD Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) mesti menyiapkan uang sekurangnya Rp 1,6 juta hanya untuk uang pangkal.

Nilai Rp 1,6 juta itu hanya patokan uang pangkal tahun lalu untuk masuk SDN 11 Pondoklabu, ditambah iuran bulanan Rp 100.000. Tahun ini diperkirakan jumlahnya akan lebih besar. Kepala SDN 11 Pondoklabu Wasiman mengatakan, pihaknya masih menunggu Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah (RAPBS) dan akan membahasnya bersama orang tua murid.

Hingga Selasa (25/5), jumlah pendaftar di sekolah itu mencapai 552 orang, dan yang mengembalikan formulir 541. Daya tampung SD itu hanya 56 siswa. Dijelaskannya, dalam RAPBS akan terlihat biaya yang dikucurkan pemerintah pusat dan Pemprov DKI untuk operasional sekolah dan pendidikan.


"Nanti dipaparkan kepada orang tua murid, berapa dana BOS, BOP, dan berapa biaya listrik, biaya guru honorer, dan program kegiatan kita, semua dibicarakan bersama," tuturnya.

Berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) No 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan, semua SD dan SMP Negeri harus membebaskan siswa dari biaya operasional sekolah, kecuali RSBI dan SBI. Sebagian orang tua murid yang mendaftarkan anaknya ke SDN RSBI mengaku penasaran dengan biaya masuk dan iuran bulanannya meski besarannya belum ditentukan.

Sejumlah orang tua calon murid di SDN 11 Pagi Pondok labu, Cilandak Jakarta Selatan, mengaku rela mengeluarkan uang masuk dan iuran bulanan demi kualitas pendidikan yang baik.

"Saya belum tahu biayanya, tapi mungkin lebih ringan daripada swasta. Kalau berkualitas bayar juga nggak apa-apa, sebab kita selalu ingin yang terbaik untuk anak," ujar Wida (34), salah satu pendaftar.

Warga Ciganjur, Jagakarsa, Jaksel, ini mengatakan, asalkan besaran biayanya masih masuk akal, ia rela menyekolahkan anaknya di RSBI. Ibu satu anak ini pun mencoba mencari tahu dari orang tua lainnya. "Saya mau tanya-tanya ke orang tua murid yang kelas II, tapi belum ada yang kenal," tuturnya lagi.

Hari Rabu (26/5) ini, dan Kamis (27/5) besok, calon siswa SDN RSBI akan menjalani seleksi masuk. Proses seleksi akan dijalankan siswa selama 90 menit, dengan materi antara lain kemampuan sosial, emosional, dan kemandirian, kemampuan bahasa, kognitif, fisik, motorik, dan seni.

RSBI dievaluasi

Direktur Eksekutif Kajian Seputar Jakarta Haerudin S mengatakan, Pemprov DKI harus mengevaluasi kebijakan RSBI. Status RSBI jangan sampai dijadikan pembenaran bagi kepala sekolah untuk mengeruk uang dari orangtua murid.

"Mereka justru harus menunjukkan prestasi yang baik. Nyatanya banyak juga RSBI yang siswanya tidak lulus," tuturnya. (Ahmad Sabran)

SDN RSBI DI JAKARTA
- SDN Menteng 01 dan 02 Pagi, Jakarta Pusat
- SDN Sunter 09 Jakarta Utara
- SDN Kebon Jeruk 11 Jakarta Barat
- SDN Pondok Labu 11 Jakarta Selatan
- SDN 12 Rawamangun
- SDN Dukuh 09 Jakarta Timur

Sumber: Wartakota.Co.Id

0 comments:

Post a Comment

Kalau ada pertanyaan, usul/saran, atau komentar yang terkait dengan postingan-postingan saya, silakan tinggalkan pesan Anda disini.

 

Never Stop Learning Copyright © 2011 Designed by Ipietoon Blogger Template Sponsored by New Baby Shop